Binkam

Kapolres Bima Kota Himbau Warga Antisipasi Perubahan Cuaca dan Musim Hujan

×

Kapolres Bima Kota Himbau Warga Antisipasi Perubahan Cuaca dan Musim Hujan

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, NTB (11/12) – Kapolres Bima Kota AKBP Yudha Pranata, S.I.K., S.H., mengeluarkan imbauan kepada seluruh masyarakat di wilayah hukum Polres Bima Kota, yang meliputi Kota Bima dan Kabupaten Bima. Imbauan ini terkait dengan antisipasi terhadap perubahan cuaca ekstrem serta potensi bahaya yang muncul memasuki musim penghujan dan angin kencang.

Dalam pernyataannya, Kapolres mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah pencegahan sebagai berikut:

Hindari berkendara di jalan raya, melakukan perjalanan laut, atau aktivitas berlayar apabila terjadi hujan lebat dan angin kencang. Keselamatan adalah prioritas utama.

Apabila menghadapi hujan di perjalanan, segera berlindung di tempat yang aman. Hindari berteduh di bawah pohon karena berisiko tumbang atau tersambar petir.

Warga diminta tidak melewati jalanan yang rawan banjir. Selain itu, masyarakat diimbau untuk selalu memperbarui informasi prakiraan cuaca untuk darat, laut, dan udara melalui sumber resmi.

Kapolres mengajak masyarakat untuk bersama-sama membersihkan parit, selokan, dan saluran air dari sampah. Hal ini bertujuan untuk memastikan aliran air tetap lancar guna mencegah genangan air dan banjir.

Untuk mencegah longsor, masyarakat diharapkan memperkuat dinding tebing dengan menanam pepohonan yang mampu menyerap air serta membangun tembok dengan saluran air yang baik.

Kapolres juga menekankan pentingnya gotong royong dalam menghadapi musim penghujan. “Kebersamaan dan kesadaran kolektif adalah kunci untuk menghadapi cuaca ekstrem. Mari kita bergandengan tangan menjaga lingkungan demi keamanan dan kenyamanan bersama,” ungkapnya.

Polres Bima Kota berkomitmen untuk terus memberikan pendampingan dan informasi kepada masyarakat terkait mitigasi bencana selama musim penghujan. Warga diimbau untuk segera melaporkan kepada pihak berwenang apabila terjadi situasi darurat yang membahayakan keselamatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *