Cirebon, Jawa Barat – Pelaku pembacokan dalam tawuran di depan Polsek Weru, kini telah tertangkap. Pelajar dari salah satu SMK tersebut meringkuk di tahanan.
Tawuran ini terjadi di depan Polsek Weru, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, sehingga seorang pelajar mengalami luka bacok, Kamis (21/7/2022).
Kapolsek Weru, Kompol Endang Kusnandar mengatakan korban tawuran pelajar di depan Polsek Weru tersebut membawanya ke Rumah Sakit Mitra Plumbon. Untuk menjalani perawatan, karena luka yang dia alami.
Sementara saat kejadian petugas Polsek Weru, telah membubarkan tawuran dan menahan tiga orang pelaku. Namun, ketiganya tidak terkait dengan pelaku pembacokan.
Pelajar yang menjadi pelaku pembacokan telah menahannya di Polsek Weru, setelah sebelumnya melakukan penangkapan.
“Setelah melakukan pengejaran, pelaku pembacokan pelajar di Polsek Weru sudah kita tangkap, yakni berinisial M,” kata Kapolsek Weru, Jumat (22/7/2022).
Menurut kapolsek, pelajar yang tertangkap tersebut adalah warga Kelurahan Watubelah, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.
Petugas kepolisian langsung melakukan pengejaran pasca tawuran di Depan Polsek Weru yang melibatkan antar siswa SMK di Kabupaten Cirebon tersebut. Sebanyak 3 orang berhasil tertangkap, sedangkan terhadap siswa lainnya segera membubarkannya.
Dengan adanya tawuran antar siswa SMK di Kabupaten Cirebon tersebut, membuat pengguna jalan waswas, karena terjadi saat lalu lintas sedang cukup padat. Sementara para siswa tersebut berkejaran di jalanan sembari melemparkan batu.
Belum ada laporan terkait kerusakan kendaraan maupun fasilitas umum lainnya akibat adanya tawuran tersebut.
Kelompok pertama dari pelajar dari sekolah yang berada di Jl Tuparev dan Panembahan, melawan kelompok dari sekolah yang ada di Weru.
Tiga orang yang diamankan adalah AZM (17) warga Desa Kaliwadas, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.
IDS (17) warga Desa Tegalwangi, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon dan M (16) warga Desa Kedungsana, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon.
Tawuran tersebut menyebabkan satu orang pelajar mengalami luka bacok yakni IK (17) warga Desa Tegalsari, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.
